SAMBUNG BALUNG TEGASKAN EKSISTENSI HARDCORE DI PEKALONGAN





Bagi BCHC (Batik City Hardore), musik hardcore bukanlah sekedar media berekspresi, namun juga idealisme. Hardcore bisa menjadi pemikiran dalam bermasyarakat hingga menjadi “aturan” berkehidupan bahkan dalam lingkup yang paling sempit. Di sinilah Sambung Balung dihadirkan untuk menegaskan hal itu. Sambung Balung berarti menyambung persaudaraan, menjadi entitas yang tepat untuk merepresentasikan skena hardcore di Kota Batik.

Kompilasi Sambung Balung yang dikerjakan oleh kawan-kawan hardcore pekalongan telah dirilis. Kompilasi yang juga bekerjasama dengan salah satu brand clothing Kota Batik, Wound, menampilkan karya-karya pilihan yang identik dengan 2 steps, dan riff gitar yang penuh amarah dan drum yang dipacu sangat kencang.

Kompilasi yang digarap bersama Samstrong Records tersebut menampilkan 10 band yang masing-masing menyumbang satu lagu. Semua lagu yang ada pada album kompilasi ini memiliki ciri khas masing-masing. Seperti trek pembuka dari Baku Tembak dengan judul Four Of March, dengan melodi bergaya ballad nan temaram. Trek kedua diisi oleh First Weapon yang bisa menjadi moshpit opening di album ini. Trek terakhir pada kompilasi ini dipercayakan kepada Suara Kami dengan judul Semangat Tak Menyerah, judul yang sangat merepresentasikan bara enerji pemuda-pemuda kota batik.

Band lain yang juga berkontribusi dalam kompilasi ini termasuk Formation, Four Truth, Game Over, Nightfall, OnxOff, RightinWrong, Step out, dan Suara Kami. Album kompilasi ini sudah bisa dinikmati dalam format CD dan Digital melalui Samstrong Records pada 16 September 2018. Semoga dengan adanya kompilasi ini, semangat yang ada di skena hardcore Pekalongan bisa dirasakan dan disebarkan di 2019.




Teks : Falah