SINGLE “MASA” MERANGKAI PERJALANAN SIN.TAS



Bagi Sin.tas, hidupnya skena musik di Yogyakarta menjadi sebuah media yang baik untuk melangkah dalam bermusik. Oleh karena itu, Sin.tas mencoba untuk mengambil peluang itu di pertengahan 2018. Trio yang beranggotakan Krido Tido pada vokalis, Fatwa Januarya pada vokalis sekaligus sequencer, dan Nikolaus Krisna pada gitar. Mereka bertiga menjadikan Sin.tas sebagai arena kreasi untuk membuat karya yang mereka inginkan.

Single pertama mereka yang diberi judul “Masa” memberi pesan untuk tetap bertahan di lingkungan industri musik Indonesia dan untuk terus melakukan progress apapun itu. Peletakan “batu pertama” dalam Masa sudah dilakukan sejak pertengahan 2018, dan selesai dalam masa penciptaannya pada awal 2019. Oleh karena proses dari awal hingga akhirnya bisa tercipta single ini, para personil Sin.tas menganggap karya ini sebagai karya yang sentimentil.

Lirik pada Masa bercerita tentang ketakutan akan masa depan, masa kini dan masa yang sudah tidak bisa diubah, dan hubungannya dengan proses penerimaan diri. Sin.tas menggabungkan keindahan keindahan kebahasaan dan kesastraan. Baris dalam tiap bait Masa terasa halus, seakan mengingatkan kita kepada perjalanan, perasaan ragu-ragu, dan penyesalan terbesar tiap kita yang pernah atau mungkin sedang kita rasakan.

Sin.tas juga membuat lyrics video dan artwork untuk single mereka ini. Pada video lirik single mereka, tak perlu efek-efek yang rumit dan megah, Sin.tas bisa menampilkan makna dalam kesederhanaan. Pada artwork-nya, terlihat laki-laki dengan wajah terburam dan secangkir (yang entah) kopi atau minuman lainnya di depannya. Di sekelilingnya ada kata-kata yang tidak nampak jelas, namun sangat menggambarkan kegelisahan pikiran yang dialami orang itu. Indahnya kata-kata tertuang dalam permainan visual membuat makna yang tersirat pada lagu mereka seakan keluar dan menjadi nyata di depan mata kita. 







Teks : Falah